Terkait
adanya isu kelangkaan Gas LPG di beberapa wilayah di Bali, Bagian Perekonomian
dan Pembangunan Setda Kabupaten Buleleng Bersama Tim Satgas Pangan, BIN dan
DKPP melakukan pemantauan khusus gas LPG ke beberapa Pasar diwilayah
Kubutambahan.
Dari
hasil pemantauan Gas LPG 3 Kg pada SPBE
PT. Gaya Investama pengiriman lancar, dimana hari raya galungan yang libur
hanya pada hari rabu telah digantikan kuota nya pada hari minggu tanggal 30
Juli 2023 sebanyak 25 truk atau sekitar 14.000 tabung.
Dan
Pemantauan ke dua ke Agen PT. Jayalana Abadi Ladhamaya dimana agen tersebut tetap
melakukan pengirim ke 25 pangkalan dan masing2 pangkalan menerima 100 tabung
perhari, dengan kendala membeli BBM hanya di banyuasri sehingga bisa
mempengaruhi biaya operasional terutama ke daerah Kecamatan Tejakula. Namun dengan
demikian agen tetap menjual ke pangkalan seharga Rp. 16.000,-.
Sedangkan
pemantauan ke pangkalan dan stok juga dinyatakan aman dengan menjual ke
pengecer seharga Rp.18.000,- sedangkan dari pengecer ke konsumen dijual kisaran
harga Rp. 20.000- Rp.22.000.
Dalam
hasil pemantauan gas LPG di Buleleng masih dapat dikendalikan, dan di SPBE
temukus sudah disiapkan 31.500 tabung jika diperlukan. (dr)